Peduli Siswa di Balangan, Adaro Aksara Terang Edukasi dan Skrining Kesehatan Mata

Peduli Siswa di Balangan, Adaro Aksara Terang Edukasi dan Skrining Kesehatan Mata

PENYERAHAN bingkisan kepada Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Paringin oleh perwakilan Balangan Coal.| foto : istimewa

PARINGIN – Dalam rangka program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), Balangan Coal bersama anak perusahaannya, "Adaro Aksara Terang," melaksanakan kegiatan sosialisasi kesehatan mata yang menyasar siswa-siswa di Kabupaten Balangan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya di kalangan pelajar.

Muhammad Luthfi, perwakilan Balangan Coal, menjelaskan bahwa program ini berfokus pada sosialisasi kesehatan mata di SMP Negeri 4 Paringin. Langkah ini diambil sebagai bentuk kepedulian terhadap meningkatnya gangguan penglihatan akibat penggunaan gadget yang tinggi di kalangan anak-anak dan remaja.

"Siswa perlu memahami faktor-faktor yang dapat memicu gangguan penglihatan agar bisa menjaga kesehatan mata mereka," ujar Luthfi di Paringin, Jumat, (27/9/2024).

Sebagai bagian dari program ini, Balangan Coal melalui anak perusahaannya, PT Laskar Semesta Alam dan PT Semesta Centramas, juga memberikan bantuan berupa 100 kacamata refraksi kepada siswa yang membutuhkan.

Setelah sosialisasi, dilakukan skrining kesehatan mata bekerja sama dengan Puskesmas Paringin Selatan. Pemeriksaan ini dijadwalkan berlangsung dari tanggal 30 September hingga 5 Oktober 2024, dengan target beberapa puskesmas di wilayah Paringin Selatan.

"Kami akan melakukan pemeriksaan di sejumlah puskesmas. Siswa yang terindikasi mengalami gangguan penglihatan dapat langsung diperiksa lebih lanjut," tambah Luthfi.

Acara sosialisasi ini turut dihadiri oleh perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Balangan, Rafiul Amal, penyuluh kesehatan Puskesmas Paringin Selatan, Ismi, serta perwakilan Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN), Yuliawati.

Akhmad Syaukani Nahma, seorang perawat dari Puskesmas Paringin Selatan yang juga bertindak sebagai narasumber, memberikan materi terkait tanda-tanda gangguan mata, berbagai jenis penyakit mata, serta cara menjaga kesehatan mata di era digital.

Mujiah, Kepala SMP Negeri 4 Paringin, menyampaikan apresiasinya atas program ini. Ia menyebutkan bahwa sosialisasi dan pemeriksaan tersebut sangat bermanfaat bagi para siswa yang mengalami gangguan penglihatan.

"Terdapat sekitar 50 siswa yang terindikasi memiliki gangguan penglihatan, dan program ini sangat membantu mereka," ungkap Mujiah.[martino]
Lebih baru Lebih lama